Lucu, imut, lembut, dan manja. Itu adalah karakter yang dimiliki makhluk menggemaskan bernama kucing. Beberapa jenis kucing yang kita kenal seperti anggora, persia, peaknose, sphynx, bahkan kucing domestik pun memiliki macam warna yang beragam dan cantik.
Photo by Edgar Edgar on Unsplash
Tetapi, tahukah Anda bahwa warna kucing dapat di jadikan pertanda dari pembawaan aura seekor kucing bagi pemiliknya seperti yamg tertulis pada kitab primbon, berikit adalah penjelasan yang sudah saya terjemahkan dalam Bahasa Indonesia :
- Kucing dengan Pusar dan dadanya putih serta punggungnya hitam, dinamakan sanggabuana, pembawaanya sial, pemelihara sering sakit.
- Kucing dengan Pusarnya terdapat warna hitam mulus bukan campuran warna lain dan berekor panjang, dinamakan putrakanjantaka, pembawaanya sial, memiliki watak memuntahkan darah pemiliknya, pemilik sering berhadapan dengan maut dan megalami kesulitan-kesulitan.
- Kucing dengan Pusarnya berwarna merah bunga asem jawa dengan ekor panjang/pendek, dinamakan bramapati memiliki 2 karakter, membuat majikan boros dan sering kehilangan dari sisi materi, tetapi di balik sisi buruknya kucing brahmapati ini juga memiliki sisi baik kucing jenis ini memiliki aura yang dapat membawa pemiliknya ke sejahteraan batin dan raga.
- Kucing degan pusar berbagai warna, tetapi di kepala, dada dan punggung ada unyeng-unyeng/pusaran rambut bentuk seperti melingkar, dinamakan cadrawawa, memiliki karakter sangat baik, yang memiliki aura keberuntungan dan kemuliaan bagi pemiliknya.
- Kucing yang telapak kakinya berwarna putih serta kepalanya juga putih, dinamakan kusumawibawa, memiliki aura kebaikan serta penarik rejeki bagi pemiliknya.
- Kucing dengan pusar berwarna hitam dan perut kiri berwarna putih, dinamakan wulantumangal, pembawaanya baik, memiliki aura memperlancar keingginan baik sang pemilik dan mereka selalu mendoakan keselamatan bagi pemiliknya.
- Kucing dengan pusar berwarna putih dan dada berwarna hitam, dinamakan jaggamengku, memiliki aura baik, mereka mendoakan pemiliknya agar beruntung dan selamat dalam menjalani hidup.
Itu adalah sedikit arti dari pembawaan kucing menurut warnanya, benar tidaknya adalah kembali pada kepercayaan masing masing. Tetapi, tidak dipungkiri, banyak petuah dan ramalan tanah Jawa yang tidak diragukan lagi kebenaranya dan tetap eksis walau sudah termakan zaman seperti Jangka Jawabaya dan kitab-kitab Empu pada masa kerajaan tanah Jawa.
Post a Comment
Post a Comment