Pada awalnya, media sosial hadir untuk mendekatkan orang-orang yang jauh. Dapat menghubungkan teman masa kecil yang sudah lama tidak dijumpai. Juga bisa menyederhanakan cara berkomunikasi.
Surat-menyurat kini digantikan dengan email atau chat. Dulu membutuhkan waktu berhari-hari untuk surat sampai kepada penerima, sekarang dalam hitungan detik, pesan yang dikirim sudah sampai kepada penerima.
Tidak hanya itu saja. Media sosial juga bisa dijadikan sebagai sumber informasi. Berbeda dengan zaman dahulu yang harus mencari sumber dari banyak buku dan memerlukan waktu yang cukup lama. Sekarang dengan sekali search, kita bisa menemukan informasi apa saja yang dibutuhkan.
Namun, semakin berkembang, media sosial memuat banyak hal yang bermacam-macam. Fungsinya menjadi bergeser. Tidak jarang juga,media sosial memberikan dampak negatif pada penggunanya. Banyak orang merasakan perubahan atau mendapati hal-hal negatif terjadi pada dirinya yang disebabkan oleh media sosial yang digunakan.
Jika kamu sedang mengalami beberapa hal berikut ini, sebaiknya segera istirahat dari sosial media. Lakukan aktifitas tanpa perlu sering melakukan check pada handphone-mu.
Surat-menyurat kini digantikan dengan email atau chat. Dulu membutuhkan waktu berhari-hari untuk surat sampai kepada penerima, sekarang dalam hitungan detik, pesan yang dikirim sudah sampai kepada penerima.
Tidak hanya itu saja. Media sosial juga bisa dijadikan sebagai sumber informasi. Berbeda dengan zaman dahulu yang harus mencari sumber dari banyak buku dan memerlukan waktu yang cukup lama. Sekarang dengan sekali search, kita bisa menemukan informasi apa saja yang dibutuhkan.
Namun, semakin berkembang, media sosial memuat banyak hal yang bermacam-macam. Fungsinya menjadi bergeser. Tidak jarang juga,media sosial memberikan dampak negatif pada penggunanya. Banyak orang merasakan perubahan atau mendapati hal-hal negatif terjadi pada dirinya yang disebabkan oleh media sosial yang digunakan.
Jika kamu sedang mengalami beberapa hal berikut ini, sebaiknya segera istirahat dari sosial media. Lakukan aktifitas tanpa perlu sering melakukan check pada handphone-mu.
1. Mudah merasa jengkel, iri, cemas, galau, bahkan depresi setelah membuka sosial media
Hampir semua orang yang berada di sekitar kita memiliki akun media sosial. Entah Facebook, Instagram, Twitter, dan lain sebagainya. Tidak sedikit dari mereka membagikan apa saja yang mereka dapatkan, mereka rasakan, bahkan apa yang mereka punya.
Bisa saja, rasa jengkel muncul ketika beranda penuh dengan curhatan teman-teman yang sebetulnya kita tidak mau membacanya. Iri menyelimuti hati karena melihat teman-teman sudah mencapai kesuksesan. Iri dengan teman-teman yang mengunggah foto liburan mereka. Cemas dan galau karena ternyata diri sendiri tidak sukses seperti teman-teman lainnya yang hampir setiap hari mengunggah kegiatan mereka.
Jika kamu sudah merasakan kecemasan itu, segera log out media sosialmu untuk beberapa lama dan fokus pada kehidupan nyata. Selesaikan tugas dan pekerjaan yang sempat tertunda. Sebaiknya, jangan aktifkan sosial media jika rasa jengkel, iri, dan cemas dalam hatimu masih ada. Tenangkanlah dirimu!
Hampir semua orang yang berada di sekitar kita memiliki akun media sosial. Entah Facebook, Instagram, Twitter, dan lain sebagainya. Tidak sedikit dari mereka membagikan apa saja yang mereka dapatkan, mereka rasakan, bahkan apa yang mereka punya.
Bisa saja, rasa jengkel muncul ketika beranda penuh dengan curhatan teman-teman yang sebetulnya kita tidak mau membacanya. Iri menyelimuti hati karena melihat teman-teman sudah mencapai kesuksesan. Iri dengan teman-teman yang mengunggah foto liburan mereka. Cemas dan galau karena ternyata diri sendiri tidak sukses seperti teman-teman lainnya yang hampir setiap hari mengunggah kegiatan mereka.
Jika kamu sudah merasakan kecemasan itu, segera log out media sosialmu untuk beberapa lama dan fokus pada kehidupan nyata. Selesaikan tugas dan pekerjaan yang sempat tertunda. Sebaiknya, jangan aktifkan sosial media jika rasa jengkel, iri, dan cemas dalam hatimu masih ada. Tenangkanlah dirimu!
2. Banyak waktu yang terbuang begitu saja saat menggunakan sosial media
Photo by Niko Lienata on Unsplash
Pernahkah kamu berada di depan laptop, komputer, atau memegang ponsel hingga lupa waktu? Tetapi yang kamu kerjakan tidak menghasilkan apa-apa. Hanya scroll dan klik tanpa ada tujuan yang jelas.Jika itu sudah terjadi, segera tinggalkan media sosial dan buatlah daftar kegiatan yang harus kamu kerjakan secara berkala. Membuang waktu untuk kegiatan kurang bermanfaat akan membuatmu menyesal pada kemudian hari karena sudah menyia-nyiakan waktu begitu saja.
3. Sedang berkumpul dengan orang lain, tetapi kamu fokus pada sosial media
Photo by McKaela Lee on Unsplash
Reuni dengan teman sekolah, berkumpul pada acara keluarga besar, atau acara lainnya yang membuatmu harus bertemu dan berkumpul dengan orang banyak. Tetapi, fokusmu hanya pada ponsel dan media sosial saja.Bila berinteraksi pada media sosial tidak terlalu penting, segera letakkan ponsel dan mulailah ajak bicara orang-orang di sekitarmu. Buatlah hidup di dunia nyatamu menjadi berharga dengan cara mematikan dunia mayamu sejenak saja.
4. Kecanduan membagikan semua hal pada media sosial
Demi sebuah konten, like, followers, kamu membagikan apa saja pada media sosial. Makan di mana, sedang memalukan kegiatan apa saja, sudah berhasil mencapai apa saja, harta benda yang kamu punya. Semua kamu pamerkan pada media sosial.
Ketahuilah, tidak semua hal perlu kamu bagikan. Tidak semua hal tentangmu perlu orang lain ketahui. Selain bisa menimbulkan penyakit hati pada diri sendiri, juga bisa menimbulkan penyakit hati pada orang lain yang melihat unggahanmu. Sebelum membagikan unggahan pada media sosial, tanyakan pada diri sendiri, "Apa ini perlu kubagikan pada orang lain?" Jika tidak perlu, segera letakkan ponselmu sekarang juga.
5. Tugas beserta pekerjaanmu terbengkalai dan tidak selesai tepat waktu
Terlalu fokus pada sosial media, waktu terlewat begitu saja, dan membuat pekerjaan atau tugasmu terlupakan. Batasi penggunaan media sosial. Atau kamu bisa menentukan waktu khusus untuk menggunakan media sosial. Jangan sampai di kemudian hari terjadi hal-hal yang tidak diinginkan hanya karena di masa lalu kecanduan menggunakan media sosial.
6. Menemukan banyak kebohongan di sosial media
Tidak semua yang ada di media sosial benar-benar sesuai dengan fakta yang ada. Jangan mudah terhasut, tersulut emosi, dan terbuai dengan semua hal yang ada di sosial media. Pilah dan pilih apa saja yang perlu kamu ketahui saat menggunakan media sosial. Saring informasi yang kamu dapatkan. Jika belum bisa melakukannya, log out media sosialmu untuk beberapa waktu saja.
Mengistirahatkan diri dari sosial media bisa memberikan manfaat untuk mental kita. Menjadi lebih tenang karena fokus pada diri sendiri dan kehidupan nyata. Berhenti memusingkan unggahan teman-temanmu di media sosial yang bisa jadi lebih banyak kebohongannya dari pada kebenarannya.
5. Tugas beserta pekerjaanmu terbengkalai dan tidak selesai tepat waktu
Terlalu fokus pada sosial media, waktu terlewat begitu saja, dan membuat pekerjaan atau tugasmu terlupakan. Batasi penggunaan media sosial. Atau kamu bisa menentukan waktu khusus untuk menggunakan media sosial. Jangan sampai di kemudian hari terjadi hal-hal yang tidak diinginkan hanya karena di masa lalu kecanduan menggunakan media sosial.
6. Menemukan banyak kebohongan di sosial media
Tidak semua yang ada di media sosial benar-benar sesuai dengan fakta yang ada. Jangan mudah terhasut, tersulut emosi, dan terbuai dengan semua hal yang ada di sosial media. Pilah dan pilih apa saja yang perlu kamu ketahui saat menggunakan media sosial. Saring informasi yang kamu dapatkan. Jika belum bisa melakukannya, log out media sosialmu untuk beberapa waktu saja.
Mengistirahatkan diri dari sosial media bisa memberikan manfaat untuk mental kita. Menjadi lebih tenang karena fokus pada diri sendiri dan kehidupan nyata. Berhenti memusingkan unggahan teman-temanmu di media sosial yang bisa jadi lebih banyak kebohongannya dari pada kebenarannya.
Post a Comment
Post a Comment